Penulis Kementerian Agama melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Islam telah memberikan Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi Guru Bukan Pegawai Negeri Sipil (GBPNS) yang bertugas di Satuan Pendidikan yang berada di bawah naungan Kementerian Agama baik Guru Madrasah atau Guru PAI
Pemberian Bantuan Subsidi Upah bagi guru madrasah di masa pandemi Covid-19 bertujuan untuk meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dan prestasi belajar peserta didik di masa pandemi Covid-19 serta untuk memberikan motivasi dan kesejahteraan Guru Madrasah Bukan PNS
Pemberian BSU Guru Madrasah saat ini kemungkinan sudah terealisasi dan sudah disalurkan kerekening masing-masing guru madrasah dan Guru PAI Bukan Pegawai Negeri Sipil pada bulan-bulan kemarin
Namun sayangnya rekan-rekan Guru Madrasah masih banyak yang belum memahami dan memperhatikan beberapa persyaratan Guru Madrasa GBPNS penerima BSU yang sudah di sebutkan dalam Juknis BSU Guru Madrasah dan dalam Surat Pernyataan yang di peroleh dari akun Simpatika (S42b) masing-masing guru GBPNS
Persyaratan yang sudah disebutkan dalam Juknis BSU Madrasah dan S42b adalah sebagai berikut
- Memiliki Nomor NIK
- Berpenghasilan kurang dari 5 juta rupiah
- Bukan Penerima Program Pra Kerja
- Bukan Penerima BSU lainnya
- Tercata pada Emis, Simpatika atau Siaga Pendis yang telah direview oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Agama sebagai Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) dan telah dipadankan dengan data penerima program Pra Kerja dan BSU lainnya melalui BPJS
Dari kriteria diatas sudah jelas bahwa Guru Madrasah yang belum memenuhi persyaratan untuk menerima BSU harusnya tidak usah mencairkan dana BSU yang masuk ke rekeningnya, namun sayangnya masih banyak guru madrasah yang mencairkan dana BSU tersebut dan menyebabkan terjadinya doble counting yang pada akhirnya masuk pada razia yang dilakukan oleh BPK hingga akhirnya muncullah list daftar guru yang di anggap doble menerima bantuan antara bantuan BSU dan bantuan lainnya
Namun hingga artikel ini diterbitkan, mimin belum mendapatkan info tindak lanjut dari BPK terkait nama-nama guru madrasah yang menerima BSU dan banuan lainnya apakah dana yang sudah dicairkan harus di kembalikan atau tidak, semoga saja dana yang sudah dicairkan guru madrasah merupakan benar-benar untuk membantu rekan-rekan Ruang Pendidikan di masa pandemi Covid-19
Daftar Penerima BSU Doble Counting
Untuk melihat apakah rekan-rekan Ruang Pendidikan termasuk kedalam daftar penerima BSU yang Doble Counting atau tidak silahkan rekan-rekan lihat pada daftar penerima BSU doble berikut
Demikian yang dapat mimin informasikan terkait Daftar Penerima BSU Doble Counting ini, semoga bermanfaat dan bisa dijadikan sebagai bahan persiapan barangkali dana yang sudah dicairkan diminta untuk dikembalikan
EmoticonEmoticon