Juknis Penulisan Blangko Ijazah Dan SHUAMBN Madrasah Tahun 2020

Ijazah adalah dokumen resmi dan sah yang di berikan kepada peserta didik yang telah menyelesaikan pembelajaran di sekolah/madrasah atau dengan kata lain peserta didik yang sudah lulus dari satuan penddikan madrasah.
 

Sertifikat Hasil Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (SHUAMBN) adalah dokumen resmi dan sah yang diberikan kepada peserta didik yang telah mengikuti dan lulus pada Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN)
 

Untuk menjamin keaslian dan keabsahan Ijazah dan SHUAMBN yang di berikan kepada peserta didik maka perlu adanya aturan yang mengatur tentang cara penulisan blangko Ijazah Madrasah dan SHUAMBN bagi Satuan Pendidikan Madrasah RA, MI, MTs dan MA.
 

Oleh karena itu, Direktur Jenderal Pendidikan Islam telah mengeluarkan Surat Keputusan dengan Nomor 2041 Tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Penulisan Blangko Ijazah Madrasah dan Sertifikat Hasil Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional Tahun Pelajaran 2019-2020

Juknis Penulisan Ijazah Madrasah

Dalam Petunjuk Teknis ini, dijelaskan bagaimana mekanisme penulisan Nomor Surat Keluar khusus Ijazah yang dikeluarkan oleh Satuan Pendidikan yang menerbitkan Ijazah, Nama Madrasah, Nomor NPSN, Nama Kabupaten, provnsi, penulisan Nama siswa, Tanggal lahir siswa, Nomor Induk dan lain-lain.
 

Baca Juga:

• Panduan Belajar Dari Rumah Jenjang SD Kelas 1-3
• Panduan Belajar Dari Rumah Jenjang SD Kelas 4-6
• Panduan Belajar Dari Rumah Jenjang PAUD

 

Selain itu, pada laman belakang juga ada petunjuk penulisan terkait Nama Peserta Didik, Tempat Tanggal Lahir, Nomor Induk Siswa (NIS), Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), Nilai Ijazah, Nama Kepala Madrasah dan lain-lain

Juknis Penulisan SHUAMBN

Selain Petunjuk Penulisan Blangko Ijazah, pada Juknis ini terdapat petunjuk penulisan Sertifikat Hasil Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (SHUAMBN) untuk jenjang Pendidikan MTs dan MA.

Berikut ini sekilas Petunjuk dalam penulisan SHUAMBN untuk MTs dan MA yang bisa anda jadikan pedoman dalam penulisan nanti.

Ada 14 bagian yang harus anda isi dalam penulisan SHUAMBN nanti diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Nomor surat keluar khusus SHUAMBN yang dikeluarkan oleh Madrasah yang menerbitkan SHUAMBN.
2. Nama siswa pemilik SHUAMBN menggunakan HURUF KAPITAL
3. Tempat dan tanggal lahir siswa pemilik SHUAMBN
4. Nama orang tua/wali siswa pemilik SHUAMBN
5. Nomor induk siswa (NIS) sesuai dengan buku induk di madrasah yang bersangkutan
6. Nomor induk siswa nasional (NISN)
7. Nomor Peserta UAMBN siswa yang bersangkutan
8. Nama madrasah, tempat siswa menempuh pendidikan
9. Kurikulum yang diterapkan di madrasah
10. Nilai murni hasil tes tulis UAMBN dari tiap mata pelajaran
11. Nama Kabupaten/Kota tempat penerbitan
12. Nama Kepala Madrasah yang menerbitkan SHUAMBN dan dibubuhkan tanda tangan
13. Pasfoto siswa pemilik SHUAMBN yang terbaru ukuran 3 cm x 4 cm hitam putih atau berwarna
14. Stempel madrasah yang menerbitkan SHUAMBN sesuai dengan nomenklatur.

Untuk mengetahui lebih jelasnya, silahkan anda lihat dan pelajari bagaimana cara dalam penulisan Ijazah dan SHUAMBN yang akan mimin bagikan di akhir postingan ini

Unduh Juknis Penulisan Blangko Ijazah dan SHUAMBN

Bagi rekan-rekan yang membutuhkan Petunjuk Teknis dalam penulisan belangko Ijazah dan SHUAMBN silahkan anda mengunduhnya pada tautan berikut ini

• Unduh Juknis Penulisan Ijazah dan SHUAMBN

Demikian yang dapat mimin bagikan terkait Petunjuk Teknis Penulisan Blangko Ijazah Madrasah dan SHUAMBN ini, semoga dengan di terbikannya petunjuk teknis ini bisa memudahkan rekan-rekan dalam menulis dan menerbitkan Ijazah dan SHUAMBN Tahun 2020